BAB I Pendahuluan
1. latar Belakang
Saat
ini komputer telah mempengaruhi cara hidup kita, bekerja, dan bermain.
Komputer tersebar luas di semua tempat dan secara virtual mempengaruhi
setiap aspek kehidupan dunia kita dari makanan, barang-barang gadget
kita, bahkan hingga mobil yang kita kendarai serta alah komunikasi kuta
(HandPhone). Komputer di gunakan untuk menganalisa, mendiagnosis dan
berkomunikasi.
Internet,
populasi yang selalu berkembang setiap detiknya juga telah ikut
mengubah cara hidup kita dalam berkomunikasi, mendapatkan inforasi dan
pengaruh internet telah menyentuh banyak aspek karena gagasan dan
informasi dapat dibagikan dengan mudah ke seluruh dunia.
dalam
hal ini, kita akan mempelajari dampak komputer terhadap manusia juga
efeknya terhadap masyarakat di berbagai aspek seperti: di bidang Bisnis
dan pemerintahan, Pendidikan , Kesehatan, transportasi dan juga di
bidang komunikasi.
1.2 Batasan Masalah
Dalam penulisan makalah ini, penulis berfokus pada prediksi masa depan
penggunaan komputer pada masyarakat dan dampak nya terhadap tenaga kerja.
1.3 Tujuan
Memprediksi penggunaan komputer dalam bidang kegiatan perbankan,
transportasi, pendidikan, komunikasi, teknologi informasi dan bagaimana
dampaknya terhadap tenaga.
Bab II Pembahasan
2.1 Manfaat Komputer Di Bidang Bisnis Dan Pemerintahan.
Manfaat computer di bidang bisnis.
• Pendukung Operasional Bisnis
• Pendukung Pengambilan Keputusan Manajerial
• Pendukung Strategi Keunggulan Kompetitif
• Komputer dalam dunia bisnis mendukung:
– PENYIAPAN DATA
– PEMASUKAN DATA
– PERHITUNGAN
– PENGAWASAN PENGHITUNGAN
– PENYIMPANAN
– PENGELUARAN
• EDI
Adalah
proses pertukaran data bisnis yang dilakukan secara elektronik tanpa
melibatkan manusia. Contoh: Pemesanan barang, Transfer dana dsb
Manfaat EDI
u Mengurangi Kesalahan
u Mengurangi Biaya
u Meningkatkan Efisiensi Operasional
u Meningkatkan Kemampuan Bersaing
u Meningkatkan Hub. Dgn Mitra dagang
u Meningkatkan Pelayanan Pelanggan
Manfaat Komputer di Bidang Pemerintahan
Hampir
setiap perkantoran suatu instansi pemerintahan telah menggunakan
komputer. Penggunaannya mulai sekedar untuk mengolah data administrasi
tata usaha, pelayanan masyarakat (public services), pengolahan dan
dokumentasi data penduduk, perencanaan, statistika, pengambilan
keputusan, dan lain sebagainya.
E-Government
adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan
antara Pemerintah dan pihak-pihak lain. Penggunaan teknologi informasi
ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Government
to Citizen), G2B (Government to Business Enterprises), dan G2G
(inter-agency relationship). Bahkan saat ini dengan adanya e-government,
komputer memiliki peran yang sangat penting bagi pemerintah untuk
melakukan sosialisasi berbagai kebijakan, melakukan pemberdayaan
masyarakat, termasuk kerjasama antar pemerintah, mayarakat, dan pelaku
bisnis, memperkenalkan potensi wilayah dan pariwisata, dan sebagainya.
Dimungkinkan
bahwa teknologi informasi dalam masa yang akan datang akan digunakan
untuk pengambilan keputusan politik, misalnya untuk pemilihan umum
(E-voting) Selain itu masyarakat bisa menyampaikan aspirasi secara
langsung kepada para eksekutif dan legislative pemerintah melalui e-mail
atau elektronik forum melalui web yang dibangun pemerintah setempat
Pengguna
internet bisa mencari informasi apa saja yang dibutuhkan misalnya ;
informasi berita, sekolah, buku dan perpustakaan, kencan dan perjodohan,
belanja atau pembayaran on-line, chatting, memutar radio, video, musik,
bermain games,saling menukar informasi dan data (mail), konsultasi dan
Tanya jawab, pooling, periklanan, dan bahkan merusak komputer orang lain
dari jarak jauh, pesan kamar hotel, tiket pesawat, dan sebagainya.
Jenis layanan Government
u Mengurangi Kesalahan
u Mengurangi Biaya
u Meningkatkan Efisiensi Operasional
u Meningkatkan Kemampuan Bersaing
u Meningkatkan Hub. Dgn Mitra dagang
u Meningkatkan Pelayanan Pelanggan
Masalah Hambatan Dalam E-goverment
- Masalah Pendanaan
– Sudah tersedia dana, tapi belum tahu bagaimana memanfaatkannya
– Sudah tersedia dana, perencanaan penggunaannya masih semrawut
– Dana yang sudah dikeluarkan tidak tepat sasaran
– Alokasi dana kurang proporsional
– Perlu metoda untuk optimalisasi dana
- Infrastruktur (fisik dan non-fisik)
– Sarana fisik: perangkat hardware, Jaringan telekomunikasi, fasilitas IT lainnya
– Sarana non-fisik:
• Perangkat peraturan dan perundang-undangan
• Kebijakan
- Masalah Standarisasi
– Agar proses pelayanan dapat memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan
– Agar proses berjalan secara seragam
– Agar ada prosedur operasional yg stabil
– Agar terjadi keunikan dalam identifikasi data dan kemampuan penelusuran data
– Agar integrasi e-government secara nasional dapat berjalan dengan lancar
- Sumber Daya Manusia (SDM)
- Kultur berbagi belum ada.
- Kultur mendokumentasi belum lazim.
- Tempat akses yang terbatas.
2.2 Manfaat Komputer Di Bidang Pendidikan
Pada
dunia pendidikan termasuk di Indonesia, komputer sudah diperkenalkan
dan digunakan pada sekolah-sekolah dari pendidikan dasar sampai tingkat
perguruan tinggi. Bahkan untuk pendidikan di kota-kota besar komputer
sudah diperkenalkan sejak anak-anak masuk taman kanak-kanak atau play group untuk bermain atau games.
Selain diigunakan sebagai alat bantu untuk pembelajaran yang
interaktif, juga bisa bersifat audiovisual untuk memudahkan proses
pembelajaran itu sendiri. Komputer juga memberi kemudahan dalam mencari
dan menghasilkan bahan-bahan pembelajaran secara efektif dan efisien
yaitu dengan adanya perpustakaan elektronik (e-library). Selain
itu banyak peralatan laboratorium yang dilengkapi dengan komputer
sehingga alat tersebut dapat bekerja lebih teliti dan presisi, serta
dapat mengatasi kendala hambatan indra manusia, dan bisa digunakan
sebagai simulasi.
Menurut pendapat Robert Taylor
, peranan komputer dalam pendidikan dibagi menjadi 3 bagian yaitu
TUTOR, TOOL dan TUTEE. Sebagai TUTOR, komputer berperanan sebagai
pengajar melalui pendekatan pengajaran berbantukan komputer. Penggunaan
komputer sebagai alat pembelajaran dikenali sebagai CBE (Computer Based Education).
Sebagai
TOOL, komputer menjadi alat untuk memudahkan proses pengajaran dan
pembelajaran seperti konteks pengajaran berintergrasikan komputer.
Komputer juga dugunakan untuk melakukan pengolahan data proses
pembelajaran, seperti pengolahan data nilai siswa, penjadwalan,
beasiswa, dan sebagainya. Sebagai TUTEE komputer berperanan sebagai alat
yang diajar, dan bisa melakukan Tanya jawab atau dialog dengan komputer
yang biasa disebut dengan CAI (Computer Assist Instruction).
Saat
ini dengan adanya jaringan global bidang teknologi informasi, komputer
juga bisa digunakan untuk melakukan pembelajaran jarak jauh, antar
daerah, pulau, bahkan antar benua yaitu dengan metode teleconference.
1.Aplikasi Non Pengajaran
§ CBE (Computer Based Education)
§ Bersifat
menyeluruh, semua aplikasi komputer dalam pendidikan dapat
dikategorikan dalam bidang ini. CBE juga digunakan untuk
aplikasi-aplikasi bukan pengajaran, yang menunjang pendidikan, seperti: mengolah data, mencatat kehadiran pengajar dan siswa, menyimpan arsip data pribadi, dll.
§ CAT (Computer Assisted Testing)
§ Ujian berbantuan komputer
§ Sebagai pengganti kertas ujian
§ Tanya jawab interaktif
CAG (Computer Assisted Guidance)
§ Komputer digunakan sebagai sarana untuk mencari informasi yang diperlukan untuk memberikan pengarahan kepada pemakai.
§ Informasi yang diperoleh tidak meningkatkan keahlian pemakai secara langsung, tetapi dapat membantu pemakai dalam mengambil keputusan-keputusan tertentu.
CMI (Computer Managed Instruction)
§ Komputer
digunakan untuk merencanakan kuliah, dan dapat digunakan untuk memantau
prestasi siswa dan membuat laporan secara teratur.
2.Aplikasi Pengajaran
§ CAI (Computer Assisted Instruction)
Jenis Aplikasi CAI :
Latih dan Praktek (Drill and Practice)
Menguji tingkat pengetahuan siswa.
Penjelasan (tutorial)
Untuk materi ajaran baru, siswa dapat berinteraksi dengan komputer.
Simulasi
Digunakan untuk mengkaji permasalahan yang rumit.
Pemainan (game)Agar bisa mendapat pengetahuan dengan santai.
2.3 Manfaat Komputer Di Bidang Kesehatan.
CAT
Penggunaan komputer dalam dunia kedokteran ditandai dengan penggunaan
system CAT (Computerized Axial Tomography) pertama kali tahun 1973 untuk
membuat gambar otak. Sekarang CAT digunakan untuk mengambil seluruh
organ tubuh yang lainnya.
Sistem CAT (Computerized Axial Tomography) untuk menggambar struktur
otak dan mengambil gambar seluruh organ tubuh yang tidak bergerak dengan
menggunakan sinar-X. Sedangkan untuk yang bergerak menggunakan sistem
DSR (Dynamic Spatial Reconstructor), yaitu melihat gambar dari berbagai
sudut organ tubuh. SPECT (Single Photon Emission Computer Tomography),
merupakan sistem komputer yang mempergunakan gas radiokatif untuk
mendeteksi partikel-partikel tubuh yang ditampilkan dalam bentu gambar.
Bentuk lain adalah PET (Position Emission Tomography) juga merupakan
sistem komputer yang menampilkan gambar yang mempergunakan isotop
radioaktif. Selain itu NMR (Nuclear Magnetic Resonance), yaitu teknik
mendiagnosa dengan cara memagnetikkan nucleus (pusat atom) dari atom
hydrogen. Saat ini telah ada temuan baru yaitu komputer DNA, yang mampu
mendiagnosis penyakit sekaligus memberi obat.
USG
USG adalah suatu alat dalam dunia kedokteran yang memanfaatkan gelombang
ultrasonik, yaitu gelombang suara yang memiliki frekuensi yang tinggi
(250 kHz - 2000 kHz) yang kemudian hasilnya ditampilkan dalam layar
monitor. Pada awalnya penemuan alat USG diawali dengan penemuan
gelombang ultrasonik kemudian bertahun-tahun setelah itu, tepatnya
sekira tahun 1920-an, prinsip kerja gelombang ultrasonik mulai
diterapkan dalam bidang kedokteran. Penggunaan ultrasonik dalam bidang
kedokteran ini pertama kali diaplikasikan untuk kepentingan terapi bukan
untuk mendiagnosis suatu penyakit. Dalam hal ini yang dimanfaatkan
adalah kemampuan gelombang ultrasonik dalam menghancurkan sel-sel atau
jaringan “berbahaya” ini kemudian secara luas diterapkan pula untuk
penyembuhan penyakit-penyakit lainnya. Misalnya, terapi untuk penderita
arthritis, haemorrhoids, asma, thyrotoxicosis, ulcus pepticum (tukak
lambung), elephanthiasis (kaki gajah), dan bahkan terapi untuk penderita
angina pectoris (nyeri dada).
Baru pada awal tahun 1940, gelombang ultrasonik dinilai memungkinkan
untuk digunakan sebagai alat mendiagnosis suatu penyakit, bukan lagi
hanya untuk terapi. Hal tersebut disimpulkan berkat hasil eksperimen
Karl Theodore Dussik, seorang dokter ahli saraf dari Universitas Vienna, Austria.
Bersama dengan saudaranya, Freiderich, seorang ahli fisika, berhasil
menemukan lokasi sebuah tumor otak dan pembuluh darah pada otak besar
dengan mengukur transmisi pantulan gelombang ultrasonik melalui tulang
tengkorak. Dengan menggunakan transduser (kombinasi alat pengirim dan
penerima data), hasil pemindaian masih berupa gambar dua dimensi yang
terdiri dari barisan titik-titik berintensitas rendah. Kemudian George
Ludwig, ahli fisika Amerika, menyempurnakan alat temuan Dussik.
Tahun 1949, John Julian Wild, ahli bedah Inggris yang bekerja di Medico
Technological Research Institute of Minnesota, berkolaborasi dengan John
Reid, seorang teknisi dari National Cancer Institute. Mereka melakukan
investigasi terhadap sel-sel kanker dengan alat ultrasonik. Beberapa
jenis alat yang dibuat untuk kepentingan investigasi tersebut antara
lain B-mode ultrasound, transduser/alat pemindai jenis A-mode
transvaginal, dan transrectal. Prinsip alat-alat tersebut mengacu pada
sistem radar. Oleh sebab itu mereka kemudian menyebutnya sebagai Tissue
Radar Machine (mesin radar untuk deteksi jaringan). Beberapa hasil
penelitian lanjutan yang cukup penting dalam bidang obstetri ginekologi
antara lain ditemukannya metode penentuan ukuran janin (fetal biometry),
teknologi transduser/alat pemindai digital, transduser dua dimensi dan
tiga dimensi modern penghasil tampilan gambar jaringan yang lebih fokus,
dan penentuan jenis kelamin janin dalam kandungan (Fetal Anatomic Sex
Assignment/FASA).
Teknologi transduser digital sekira tahun 1990-an memungkinkan sinyal
gelombang ultrasonik yang diterima menghasilkan tampilan gambar suatu
jaringan tubuh dengan lebih jelas. Penemuan komputer pada pertengahan
1990 jelas sangat membantu teknologi ini. Gelombang ultrasonik akan
melalui proses sebagai berikut, pertama, gelombang akan diterima
transduser. Kemudian gelombang tersebut diproses sedemikian rupa dalam
komputer sehingga bentuk tampilan gambar akan terlihat pada layar
monitor. Transduser yang digunakan terdiri dari transduser penghasil
gambar dua dimensi atau tiga dimensi. Seperti inilah hingga USG
berkembang sedemikian rupa hingga saat ini.
Ultrasonography adalah salah satu dari produk teknologi medical imaging
yang dikenal sampai saat ini. Medical imaging (MI) adalah suatu teknik
yang digunakan untuk mencitrakan bagian dalam organ atau suatu jaringan
sel (tissue) pada tubuh, tanpa membuat sayatan atau luka (non-invasive).
Interaksi antara fenomena fisik tissue dan diikuti dengan teknik
pendetektian hasil interaksi itu sendiri untuk diproses dan
direkonstruksi menjadi suatu citra (image), menjadi dasar bekerjanya
peralatan MI. Oleh karena itu USG memerlukan komputer untuk
menyempurnakan hasil yang ditampilkan. Perkembangan tranduser ultrasonik
dengan kemampuan resolusi yang baik, diikuti dengan makin majunya
teknologi komputer digital serta perangkat lunak pendukungnya, membuat
pengolahan citra secara digital dimungkinkan dalam USG.
Pada prinsipnya, ada tiga komponen mesin USG. Pertama, transducer. Ini
adalah komponen yang dipegang dokter atau tenaga medis. Fungsinya adalah
mengalirkan gelombang suara dan menerima pantulannya dan mengubah
gelombang akusitik ke sinyal elektronik. Kedua, monitor. Alat ini
berfungsi memunculkan gambar. Ketiga, mesin USG sendiri. Alat ini
berfungsi mengubah pantulan gelombang suara menjadi gambar di monitor.
Tugasnya mirip dengan central proccesing unit (CPU) pada komputer
personal.
2.4 Manfaat Komputer Di Bidang Transportasi.
Dalam bidang transportasi Komputer digunakan untuk mengatur lampu
lalu lintas. Di Negara maju kereta dipasang alat navigasi modern untuk
menggantikan masinis melalui penggunaan satelit dan sistem komputer.
Jalan raya juga dipasang dengan berbagai jenis sensor yang akan
memberikan pesan kepada komputer pusat untuk memudahkan pengendalian
jalan raya tertentu.
Komputer juga digunakan sebagai alat pemantau keadaan lalu lintas.
Kepadatan lalu lintas seperti di jakarta memang sudah
menghawatirkan.dengan keadaan seperti itu dibutuhkan sebuah alat yang
dapat arus lalu lintas seperti memasang kamera cctv. Dengan alat
tersebut arus transportasi dapat terpantau dengan baik. Masyarakat juga
dapat mengakses secara online melalui video streaming yang telah di
sediakan.
Dengan komputer semua jalur penerbangan di Bandara bisa di program
dengan komputer. Untuk menerbangkan sendiri pesawat membutuhkan dan
delangkapi komputer. Bahkan diketinggian tertentu pesawat dapat di
terbangkan dengan otomatis dengan pilot otomatis yang sudah diprogram
oleh komputer. Demikian juga penjualan tiket di Terminal , Bandara,
Stasiun dapat dilayani dengan cepat dengan menggunakan komputer.
Dengan komputer semua jadwal dan jalur penerbangan yang transit
dibandara bisa di program dan dijadwalkan dengan komputer. Untuk
menerbangkan sendiri pesawat dilengkapi dengan peralatan komputer.
Bahkan setelah mencapai ketinggian tertentu pesawat bisa di terbangkan
otomatis dengan pilot otomatis yang sudah diprogram di dalam kmputer.
Dengan komputer, narigasi kapal laut bisa ditentukan koordinat dan
arah gerak kapal. Demikian juga penjualan tiket di Bandara , Stasiun ,
Dan Terminal Bus di layani dengan cepat menggunakan komputer
2.5 Manfaat Komputer Di Bidang Komunikasi.
Dalam bidang komunikasi dan inforamasi jaringan
komputer sangat dibutuhkan sebagai medianya. Dengan adanya jaringan
komputer yang sudah semakin meluas maka masyarakat dengan mudah dapat
berkomunikasi antar kota, pulau, dan juga negara dibelahan dunia lain.
Media komunikasi dengan jaringan moputer sangat luas manfaatnya bagi
masyarakat.
Dalam bidang informasi dan komunikasi telah terjadi kemajuan yang
sangat pesat. Dalam bidang Informasi kegunaan perangkat komputer juga
sangat dibutuhkan. Masyarakat sangat mudah mendapatkan informasi dengan
media internet yang sudah banyak berkembang dewasa ini. Informasi yang
dapat di akses oleh masyarakat pada media internet tidak terbatas.
Dibutuhkan kesadaran masyarakat untuk dapat memilih informasi yang
bersigfat positif agar tidak terjaebak pada informasi yang negatif di
dalam media internet.
Informasi yang tersebar di dalam media internet sangat cepat
berkembang dan terus berjalan dinamis.
Pemerintah juga harus terus
memantau media komunikasi dan informasi di dalam media internet. Media
informasi yang menggunakan jaringan internet sebagai alat penyalur
berita, membutukan pengawasan yang baik. Pengawasan dilakukan agar
informasi yang didapatkan oleh masyarakat bernilai positif dan beguna
bagi masyarakat pada umumnya.
BAB III Penutup
3. Kesimpulan.
KESIMPULAN
Perkembangan komputer dewasa ini tidak dapat dihindari lagi.
Banyaknya media informasi yang sudah menggunakan jaringan komputer
sebgai alat penyaluran informasi. Masyarakat harus pandai memilih
informasi yang beguna dan bernilai positif. Perkembangan komputer di
bidang lain juga sangat cepat seperti bidang perbankan, transportasi,
pendidikan, komunikas dan teknologi informasi. Semua yang dibutuhkan
masyarakat untuk mempermudah pekerjaan dapat dilakukan karena
perkembangan komputer.
Oleh karena itu, masyarakat harus bisa menggunakan teknologi komputer
dengan baik dan digunakan untuk hal yang positif. Untuk dapat
menghidari hal yang negatif . maka, diperlukan peran aktif dari
pemerintah untuk dapat terus mengawasi perkembangan perangkat koputer
didalam masyarakat.